Di Artikel kali ini saya ingin mencertikan hal buruk yang telah terjadi dengan usaha saya, di marketplace Tokopedia dan bukalapak. Ada motif baru dengan modus penipuan yang telah di lakukan oleh oknum mengatasnamakan Indomaret. Saya coba menceritakan secara singkat.

22 Juli 2020, saya mendapat pesan whatsapp dari pihak yang mengatasnamakan karyawan Indomaret. karyawan tersebut salah mengirim kode voucher Mobile legend. cautanya seperti itu. Dan dia akan memaksa kamu untuk membagikan screenshot sebagai bukti bahwa kamu tidak membohonginya. Perlu di ingat. Jika hal terjadi atau serupa menimpa Kamu jangan pernah dilakukan. Karena itu modus penipuan terbaru. Kamu akan terkecoh dan mempercayainya karena pesan yang di kirim melalui SMS adalah pesan Kode PIN atau Verification number dari Official Whatsapp. Yang anehnya adalah Kode PIN whatsapp yang dikirimkan via SMS, Bahasanya bisa berbeda-beda saya mendapatkan kode verifikasi dengan bahasa thailand dan di sertai 6 digit angka. Perlu kalian ingat jangan pernah sekalipun walaupun itu bahasanya hurufnya kurang umum. Jangan pernah dilakukan. Itu penipuan!

Artikel lain mungkin kamu tertarik

Cara belanja di aliexpress dengan kartu debit apapun
Cara belanja alibaba dengan kartu debit
Cara Melakukan Request Refund di Alibaba
Cara Belanja di Taobao pake debit kartu indonesia (Part 2)
Cara Melakukan Disputes atau Banding di Aliexpress
7 Kelebihan Banggood di banding Aliexpress

Saya sarankan Jangan gunakan whatsapp login di situs marketplace baik di bukalapak, tokopedia, shopee atau marketplace lokal lainya.

Dan jika kamu adalah pemilik toko di beberapa marketplace lokal, dan mempunyai fitur login via handphone dan bisa lakukan verifikasi via whatsapp. harap fitur tersebut jangan digunakan.

Jangan gunakan whatsapp login di situs marketplace
Ilustrasi Jangan gunakan whatsapp login di situs marketplace

Jika saya sarankan. Alasan kenapa saya tidak merekomendasikan untuk tidak menggunakan fitur WA verification, simple! karena WA bisa akses di perangkat lain, walupun nomer yang di gunakan tidak dalam handphone yang dipakai, Mengerti?

Situs Bukalapak masih mengaktifkan fitur login Whatsapp, harap berhati-hati jika ada modus sepert yang saya alami, saran saya hindari pemakaian login di situs marketplace

Contoh

👉 Handphone A - dengan nomor 123
👉 Handphone B - dengan nomor 456

Handphone B, bisa menggunakan nomor 123 sebagai nomor WA. karena sifatnya nomor WA sama seperti username. Jadi, untuk bisa mengakses nomer WA 123, dibutuhkan 6 digit nomor PIN yang akan dikirimkan ke Nomor 123.

Nah PIN itulah kunci untuk membuka WA Nomor 123 (Handphone A) di Handphone B. Perlu kalian tahu jika WA telah di aktifkan di Handphone B, otomatis WA yang sudah ada di Handphone A akan otomatis keluar.

Kekurangan Whatsapp

  • Whatsapp tidak mempunyai layanan konsumen, khususnya di Indonesia.
  • Whatsapp hanya melayani via Email!, ya Email dan Balasnya cukup lama.
  • Tidak mempunyai layanan pengaduan di social media.
  • Whatsapp PIN / Secure Code / Verification Code di batasi hanya 5 kali, jika melebihi 5 kali. Harus menunggu hingga 12 Jam.

Bagi kalian yang masih menggunakan WA sebagai alat login ke beberapa situs ecommerce, saya sarankan jangan di aktifkan karena sangat riskan sekali, apalagi jika kalian adalah seorang seller. eCommerce yang masih menggunakan fitur WA sebagai login yaitu Bukalapak. Tokopedia sudah tidak lagi menggunakan fitur tersebut, semenjak banyak kejadian serupa yang saya alami, sudah melapor ke pihak tokped, dan juga ada rekan saya yang membantu melaporkan, akhirnya di konsider untuk di takeout. namun itu di takeout sementara atau tidak saya pun tidak tahu.

Sedangkan Shopee tidak menggunakan fitur Whatsapp sama sekali ya, bisa di bilang aman, namun harap waspada saja. khususnya untuk di marketplace Bukalapak. saya tidak mengatakan di situs bukalapak riskan, ya. Namun saran saya hindari penggunaan Whatsapp sebagai login ke situs ecommerce khususnya jika kalian adalah seller, saran saya gunakan fitur OTP menggunkan SMS itu jauh lebih aman.

Semoga bermangfaat pengalaman yang saya alami, semoga tidak ada lagi kejadi hal serupa….

Author

Dei, ber-profesi sebagai tukang gambar, netpreneur, handsome Daddy 😁 dan mantan penulis. Mencoba aktif menjadi penulis lagi. Lihat portfolio saya di theprojekts.com

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.